Laman

Selasa, 25 Januari 2011

Kursi Stadion Gedebage Bakal Senyaman Old Trafford

HeadlineKursi stadion tersebut mempunyai kualitas sama dengan milik Old Tarfford karena langsung didatangkan dari Inggris melalui pabrikan yang berada di Malaysia.
Perwakilan PT Adhi Karya Hanif Setyo Nugroho menjelaskan, pengembang memang menginginkan kursi stadion yang nyaman dengan standar FIFA. Artinya, setiap kursi hanya diperuntukkan bagi seorang penonton.
"Kita ingin punya stadion standar internasional. Tidak seperti kebanyakan stadion di Indonesia lainnya yang menggunakan bangku panjang, kita memakai standar FIFA," kata Hanif usai rapat dengar pendapat dengan Komisi D DPRD Jabar di Gedung DPRD Jabar, Jalan Diponegoro, Selasa (25/1/2011).
Saat ini, jelas Hanif, sudah terkirim sebanyak 30.800 dari 38.000 kursi di lokasi pembangunan, sedangkan sisanya masih berada di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta. Anggaran untuk membeli kursi made in Englandtersebut mencapai Rp15 miliar
"Kursinya bisa melipat sendiri. Anggaran yang disediakan untuk total kursi senilai Rp15 miliar, artinya satu kursi penonton sekitar Rp300.000," ungkapnya.
Saat disinggung soal budaya menonton Indonesia yang tidak sama dengan penonton di Eropa, Hanif tak menyanggahnya. Menurut dia, budaya tersebut harus mulai ditanamkan oleh para bobotoh dengan mengubah cara menonton sepak bola, seperti tidak berdiri di atas kursi saat menonton.
"Secara teknis, penonton masih bisa berdiri di kursi. Memang kursinya bisa menampung berat 2.000 newton atau 2 kwintal, tapi diharapkan pendukung bisa menghargai dan memiliki stadion ini dengan menggunakan kursi tersebut dengan benar," jelas Hanif.
Penempatan kursi, lanjut Hanif, dilakukan secara acak dengan pola membentuk bunga. "Warna-warni dengan dominasi hijau, biru, kuning sesuai lambang Kota Bandung. Kalau dilihat dari jauh ke sekeliling, akan terlihat pola bunga yang indah," paparnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar